Minggu, 25 April 2010

Jaringan Komputer


Membuat Koneksi Router Pada Windows XP ke XP

Langkah-langkah setting router pada komputer1
1. Langkah pertama yaitu klik start pilih run inputkan regedit lalu pilih OK.

2. Pada Registry Editor pilih HKEY_LOCAL_MACHINE lalu pilih System, pilih ControlSet 001.

3. Lalu pada ControlSet001 pilih Service.

4. Pilih TCPIP lalu klik parameter untuk mencari letak IPEnableRouter

5. Klik IPEnableRouter kemudian tentukan value data dari IPEnableRouter menjadi bernilai (1) lalu klik OK

6. Selanjutnya setting IP dengan cara klik start pilih control panel lalu klik network and connections. Setelah itu pilih Internet Protocol pilih properties.

7. Setting IP yang menjadi routernya. Contohnya sebagai berikut:


8. Restart komputer . Kemudian cek pada command prompt. Maka tampil tampilan sebagai berikut:


Berikutnya setting IP Address pada komputer2 yang berfungsi sebagai client1.
1. Klik start, klik control panel, klik Network Connection. Klik kanan pilih properties dan double klik Internet Protokol(TCP/IP).


2. Setting IP Address pada komputer3 sebagai client2 juga. Dengan cara yang sama Klik start, klik control panel, klik Network Connection. Klik kanan pilih properties dan double klik Internet Protokol(TCP/IP).

Langkah selanjutnya ping dari client1 ke router. Jika berhasil akan tampil tampilan sebagai berikut:


Ping dari client1 ke client2 Jika berhasil akan tampil tampilan sebagai berikut:

Untuk tampilan koneksi antara client2 ke router akan sama tampilannya seperti koneksi dari client1 ke router. Tapi jika koneksi dari client2 ke client3 maka tampilan sebagai berikut:


Membuat Koneksi Router di Windows Server ke Windows XP



Langkah- langkah membuat setting router pada komputer 1 menggunakan windows server.

1.Klik start, pilih administrative tool kemudian pilih Routing and Remote Access.

2.Pada Routing and Remote Access pilih IP Routing lalu pilih Static Router.

3.Klik kanan pada Static Router kemudian pilih New Static Router.

4.Maka akan muncul tampilan sebagai berikut. Lalu isi kolom dengan IP Address yang akan digunakan. Kita pun bisa mengubah nama Local Area Connection 2 sesuai dengan keinginan, yang bertujuan untuk membedakan antara LAN yang gunakan dengan yang tidak digunakan.

5.Contohnya sebagai berikut, setelah IP Address di setting kemudian pilih OK.


6.Kemudian Setting LAN2 dengan menggunakan langkah-langkah yang sama seperti diatas contohnya sebagai berikut:

Ketika klik OK maka tampilan akan seperti dibawah ini:

7.Sebaiknya, pada routing and remote access klik restart terlebih dahulu. Dengan cara sebagai berikut:


8.Kemudian hidupkan kembali komputer, dan lakukan ping menggunakan command promp.Misalnya sebagai berikut:


Langkah Selanjutnya Membuat Setting pada Windows XP yang berperan sebagai client pada komputer2.
1.Pada tampilan desktop pilih start kemudian pilih control panel, klik Network Connection. Klik kanan pilih properties.

2.Pilih Internet Protocol(TPC/IP), lalu klik properties.

3.Masukan IP Address nya. Pada Default getway masukan IP Address yang menjadi routernya. Setelah itu klik OK.

4.Selanjutnya Membuat Setting pada Windows XP yang berperan sebagai client pada komputer3. Dengan cara yang sama seprti langkah seperti diatas. Hanya saja IP Address pada komputer3 harus dibedakan dengan IP Address pada komputer2. Contohnya sebagai berikut:

5.Selanjutnya tes koneksi antara router dengan client nya yang dibuktikan dengan ping IP Address router dari client nya.
Klik Start pilih run kemudian inputkan cmd klik OK.

Lakukan ping ke routernya


Selanjutnya lakukan ping dari client ke client ( dari komputer2 ke komputer3).

Jika tampilan pada saat ping muncul seperti diatas maka koneksi antara router dengan clientnya telah berhasil. Begitu pula dengan koneksi antara client ke client (komputer2 dengan komputer3) berhasil.

Senin, 19 April 2010

Koneksi Antara Real Komputer dengan Non-real(Virtual Box)

Langkah – langkah sebagai berikut:
Pada real komputer
1. Add hardware terlebih dulu pada komputer/laptop dengan cara klik start lalu masuk ke control panel kemudian pilih add hardware.

2. Selanjutnya akan tampil tampilan Add Hardware Wizard lalu klik next.


3.Ada dua pilhan yang akan muncul pada tampilan maka pilih pilhan yang pertama yaitu Yes, I have already connected the hardware dan klik next.

4. Jika ada tampilan seperti di bawah ini maka arahkan kursor ke arah paling bawah
Kemudian pilih Add a new hardware device dan klik next.

5. Pada tampilan selanjutnya akan terdapat dua pilihan. Pilih pilihan kedua yaitu install the hardware that I manually select from a list dan klik next.

6. Selanjutnya pilih network adapter dan klik next.
7. Pilih Microsoft Loopback Adapter kemudian klik next.
8. Klik next.
9. Klik finish maka add hardware wizard telah selesai ditambahkan pada komputer/laptop.
10. Kemudian setting network connections nya. Dengan cara masuk ke control panel lalu pilih network connections. Setelah itu setting IP address nya klik kanan kemudian pilih properties.
11. Maka akan tampil tampilan sebagai beikut. Double klik Internet Protokol atau klik Internet Protokol lalu klik properties.
12. Masukan IP address nya. Kemudian Klik OK.

Pada Virtual Box Setting terlebih dulu IP Address nya. Dengan cara sebagai berikut:
1. Masuk ke Control Panel lalu pilih network connection, klik kanan pilih properties.
2. Pilih Internet Protokol lalu double klik.
3. Setting IP address nya. Lalu klik OK.

Langkah Selanjutnya yaitu mengkoneksikan antara real komputer dengan non-real(Virtual Box).

1. Pada real komputer sudah di setting IP Address nya. Kemudian pada tampilan desktop pilih start lalu pilih run. Setelah itu masukan IP Address yang ada pada virtual box dan klik OK, seperti dibawah ini:

2. Maka akan tampil tampilan sebagai berikut yang menunjukkan bahwa connections dari real komputer ke dalam virtual box berhasil.

3. Selanjutnya koneksikan dari Virtual Box ke real komputer dengan cara sama seperti diatas. Klik start pilih run kemudian masukan IP address yang ada pada real komputer. Setelah itu klik OK.
4. Jika berhasi maka tampilan akan seperti ini:

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengoneksikan antara real komputer dengan non-real (Virtual Box) yaitu matikan windows firewall pada real komputer/laptop juga pada non-real komputer di virtual box. Dengan cara:
Pada tampilan diatas klik kanan lalu pilih properties.

Setelah muncul tampilan seperti diatas pilih Advance. Lalu muncul tampilan berikut ini:

Pilih setting, kemudian pilih off dan klik OK.


Contoh Hasil sharingdari koneksi antara real komputer dengan non real komputer sebagai berikut:
Pada tampilan diatas klik kanan folder yang akan di sharing kemudian pilih sharing and security.


Langkah- langkah Menginstal Internet Information Service (IIS)
Sebelum menginstal internet information service (IIS) masukan terlebih dulu cd driver xp yang digunakan. Sebagai contoh dalam menginstal IIS ini digunakan xp2.
Langkah awal yang harus dilakukan yaitu buka control panel pilih add or remove program, lalu pilih add/remove windows component. Tampilan sebagai berikut:
Ketika add/remove windows component diklik, muncul tampilan seperti di bawah ini:


Pilih/checklist internet information service, setelah itu klik detail akan muncul tampilan sebagai berikut:
Checklist semua yang ada pada subcomponent dari internet information service kemudian klik OK.
Perlu diingat bahwa proses dibawah ini akan secara langsung mengonfigurasi/berjalan dikarenakan di awal sebelumnya cd driver xp telah dimasukan terlebih dulu. Jika tidak, proses akan tertunda karena meminta cd sebagai acuannya.
Berikut ini merupakan proses dari penginstalan internet information service:

Jika proses penginstalan telah selesai maka klik finish seperti pada tampilan sebagai berikut:

KONFIGURASI NETMEETING
Ada pun langkah-langkah untuk mengonfigurasikan netmeeting pada windows sebagai berikut:
1. Pada tampilan desktop klik start lalu pilih run. Tampilan sebagai berikut:

2. Ketikan conf seperti dibawah ini kemudian klik OK.

3. Maka akan tampil tampilan sebagai berikut, kemudian klik next.

4. Pada tampilan ini maka user di haruskan untuk mengisi form yang ada, diisi sesuai dengan apa yang minta. Lalu klik next.

5. Selanjutnya klik next.

6. Tampilan selanjutnya klik/pilih Local Area Network karena yang akan digunakan adalah koneksi jaringan antar komputer dengan menggunakan IP address pada setiap komputer. Kemudian klik next.
Untuk tampilan selanjutnya klik next sampai finish.

7. Konfigurasi netmeeting telah selesai dan akan muncul tampilan sebagai berikut:
Tampilan diatas menunjukkan bahwa netmeeting telah siap untuk digunakan. Cara penggunaannya yaitu masukan IP address lalu klik gambar telepon, secara otomatis akan mengkoneksi. Setelah terhubung layanan yang tersedia pada netmeeting dapat digunakan contohnya yaitu chat, share program, whiteboard, dan transfer file.